esportleague.id – Jay Idzes, bek tengah Timnas Indonesia, baru saja mengalami lonjakan nilai pasar yang mengesankan. Kini, nilai pasarnya mencapai Rp 140 miliar, menjadikannya pemain Asia Tenggara dengan nilai pasar tertinggi.
Kenaikan Nilai Pasar
Nilai pasar yang tinggi seperti ini merupakan refleksi dari performa seorang pemain di lapangan. Jay Idzes memiliki grafik performa yang terus naik, dan jika dia terus tampil baik serta terhindar dari cedera, harganya bisa semakin meningkat di masa depan.
Sebaliknya, jika performa menurun atau mengalami cedera, nilai pasar dapat ikut terpengaruh. Ini adalah dinamika yang umum terjadi di dunia sepak bola profesional, di mana kondisi fisik dan permainan dapat berpengaruh nyata terhadap penilaian pasar.
Peran Idzes di Tim
Pada musim lalu, Idzes menjabat sebagai kapten tim Venezia di Serie A dan mencatat 35 penampilan. Dalam Timnas Indonesia, perannya sebagai kapten juga sangat penting dan tak tergantikan, menunjukkan kepemimpinannya di lapangan.
Sayangnya, meski memiliki prestasi individu yang baik, klubnya Venezia terdegradasi ke Serie B musim ini. Namun, hal tersebut tidak mengurangi daya tarik Idzes di mata klub-klub lain, yang mengincar jasanya untuk menguatkan lini pertahanan mereka.
Rumor Kepindahan
Beberapa rumor berkembang mengenai ketertarikan klub Serie A terhadap Idzes, di antaranya raksasa Inter Milan. Walau banyak spekulasi, pemain berusia 25 tahun ini belum memberikan bocoran tentang masa depannya.
Perlu diketahui, kontrak Idzes dengan Venezia masih berlaku hingga musim panas 2027, memberikan ruang bagi klub untuk mempertimbangkan tawaran di masa mendatang. Situasi ini menambah ketegangan di kalangan penggemar yang menantikan langkah selanjutnya dari bintang muda ini.